Sinyal 5G : 10x kecepatan Sinyal
4G
Sinyal 5G terdiri
dari dua huruf, yaitu 5 dan G. Lima (5) yang berarti ke-lima, dan G
yang artinya Generation atau
generasi. Yang berarti generasi ke lima. Yang berarti generasi terbaru dari
sinyal akan hadir. Generasi yang lebih kuat dan cepat dari pada generasi
sebelumnya yaitu sinyal 4G. Jika diibaratkan dengan mendownload sebuah file
dengan kapasitas 500mb, dengan sinyal 4G mungkin membutuhkan waktu 10-15 menit
untuk mendownloadnya, akan tetapi dengan 5G, kalian hanya membutuhkan waktu 30
detik saja. Selain ini dari segi bandwith
sendiri, sinyal 5G memiliki kapasitas bandwith yang sangat besar, bahkan sinya
5G memiliki bandwith di setiap
perangkat, tidak seperti sinya sebelumnya yaitu sinyal 4G.
Sinyal 4G saat ini sudah banyak digunakan diseluruh penjuru
dunia dengan berbagai macam perangkat. Bahkan diindonesia sendiri, hadir nya
sinyal 4G didukung oleh beberapa layangan kartu prabayar, dengan cara
mempromosikan paket internet dengan harga terjangkau yang menggunakan sinyal
4G. Hal itu berdampak pada kepopuleran sinyal 4G saat ini, dapat bersaing
dengan generasi pendahulunya, yaitu 3G. Tapi apa yang akan terjadi jika sinyal
5G hadir?
Sumber Foto :
https://cdn.idntimes.com/content-images/community/2018/03/5g-8f0ba3405b419df2d283f19f67a68257_600x400.png
Berikut merupakan spesifikasi dari sinyal 5G :
· - Terdapat spesifikasi syarat pada teknologi 5G
· - Up to
10Gbps data rate - > 10 to 100x lebih
baik dibandingkan 4G dan 4.5G
· - Memiliki waktu latensi selama 1 milisecond
· - 1000x bandwidth per satuan area
· - Up to 100x perangkat dalam per unit area
· - Tersedia 99%
· - Cakupanya mencapai 100%
· - Mengurangi pemakaian dan kapasitas energi
sebanyak 90%
· - Up to
10-year battery life untuk
perangkat low power IoT
Dan beberapa tahun kemudian, generasi baru akan hadir. Sinyal
5G, yang digadang-gadang memiliki kecepatan 10x dari sinyal 4G akan hadir merubah
wajah dunia. Sinyal 5G tidak hanya hadir dengan kemampuannya mengakses
internet, akan tetapi sinyal 5G juga dapat digunakan untuk keperluan
sehari-hari, seperti self-driving car, smart cities, rumah yang terkoneksi, dan
robot. Ialah contoh kecil dari kemajuan sinyal 5G tersebut.
Bayangkan jika hal itu semua ada di dunia saat ini, self-driving car, operasi yang menggunakan
VR, robot, dll. Saya rasa dunia sudah memperlihatkan masa depan yang tergambar
pada film-film bertemakan masa depan dengan tepat. Akan tetapi itu semua tidak-lah
murah. Sinyal 5G memiliki kekuatan yang sangat kuat, akan tetapi jarak atau range
jangkauan dari sinyal tersebut tidaklah luas.
Untuk dapat mengaksesnya secara
luas dibutuhkan ratusan atau bahkan ribuan tower dan minitower pemancar sinyal
5G disekitar, dengan begitu sinyal 5G dapat menjangkau para pengguna. Hal seperti
itu akan sangat membutuhkan banyak sekali biaya, bisa saja dibutuhkan dana ratusan
triliunan Rupiah untuk mencanangkan projek tersebut, apakah Indonesia siap akan
hal tersebut? Ataukah cara lain selain mendirikan toower dan minitower
disekitaran kita? Di tanggal 2020 yang akan datang, Amerika Serikat akan mewujudkannya,
dilansir dari cnn.com, Amerika Serikat mengeluarkan dana sebesar $300billion untuk
projek ini.
Reference :
No comments:
Post a Comment